BOGOR – Kabar bohong atau hoax dibuat oleh orang tak bertanggung jawab, guna mengadu domba masyarakat. Bahkan, tak jarang membawa muatan SARA, yang mengancam persatuan dan kebhinekaan.
Demikian dikatakan anggota Komisi IX DPR RI, Diah Pitaloka saat menyampaikan materi sosialiasi 4 Pilar di Vila Erika, Pamoyanan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
Di depan sekitar 150 warga yang hadir, Srikandi Banteng Moncong Putih ini mengajak masyarakat untuk cerdas mendapatkan informasi.
“Salah satu yang kerap mempengaruhi masyarakat belakangan ini yakni berita hoax yang kandungan beritanya berisi kebohongan. Ini mesti diantisipasi. Berita hoax kerap berkembang melalui medsos,” kata Diah Pitaloka.
Bagi Diah, langkah antisipasi cepat, mutlak dilakukan cepat, guna menjaga persatuan dan kesatuan seluruh elemen bangsa. “Jika tidak cermat diantisipasi, maka bisa berpotensi memicu lunturnya nilai-nilai tradisi yang terkandung dalam Pancasila, UUD 45, NKRI dan Kebhinekaan,”paparnya.
Politisi Senayan Dapil Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur ini meminta semua masyarakat, jika mendapat pesan via WA, perlu ditelaah, dicermati kebenarannya, sebelum meneruskan lagi ke orang lain.
“Saya ajak, mari jadilah pembaca berita atau pendengar yang cerdas. Mampu memfilter, menyaring segala informasi berita yang benar,”ajaknya.
Empat pilar diakui politisi PDI Perjuangan ini, bisa membentengi masyarakat, dalam mengantisipasi berbagai tantangan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia.
Saat ini masih ada intoleransi, bahkan SARA. Masih ada aksi kekerasan dalam berbagai bentuk. Inilah tantangan yang harus kita sikapi. Pemahaman dan penerapan Pancasila pada kehidupan berbangsa dan bernegara harus terus dibangun dan dikembangkan,” kata Diah.
Hadir dalam sosialisasi 4 Pilar yakni, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bogor, Dadang Iskandar Danubrata, Wakil Ketua, TB Rafli Mukti, serta beberapa pengurus kecamatan Bogor Selatan PDI Perjuangan. (yopi/win)
0 Response to "Anggota DPR: Hoax dan Isu SARA Upaya Adu Domba Masyarakat - Poskotanews"
Post a Comment