Gubernur Banten Minta Polisi Tindak Penyebar Hoax soal Gempa ... - Detikcom (Siaran Pers)

Lebak - Gubernur Banten Wahidin Halim meminta kepolisian mengusut penyebar berita palsu (hoax) pasca gempa 6,1 SR di Lebak. Khususnya soal hoax akan terjadinya gempa susulan yang mengakibatkan warga di daerah pesisir khawatir.

"Saya minta kepada Kapolda agar ditindak ini para pembuat itu (hoax) sesuai hukum ketentuan," kata Wahidin Halim kepada detikcom, Selasa (23/1/2018).

Menurutnya, informasi hoax yang beredar mengenai gempa Lebak sangat merugikan dan membuat warga gelisah. Ia bahkan sempat dihubungi berbagai pihak mengenai informasi yang menyesatkan tersebut.

"Ini merugikan semuanya, secara moral mengganggu masyarakat," paparnya.

Kepada warga Banten, Wahidin meminta agar mempercayai informasi resmi, khususnya dari BMKG. Warga juga diminta berhati-hati menyebarkan informasi jika belum terverifikasi dan berasal dari sumber yang lemah.

Wahidin mengaku akan segera menghubungi Polda Banten agar mengusut informasi terkait hoax soal gempa di Lebak.

"Ini sedang kita kontak," katanya.


Selain itu, Wahidin mengatakan Pemprov Banten sedang menyiapkan anggaran untuk bantuan korban gempa Lebak. Bantuan diberikan khususnya untuk perbaikan rumah, sekolah, dan rumah ibadah yang rusak akibat gempa.

"Kita akan perbaiki, kita lagi (siapkan) dana bencana, kita lagi konsolidasi, berapa bentuk uang kita bantu, atau kita bangun kembali rumahnya," ujarnya.
(bri/nvl)

HALAMAN 2

0 Response to "Gubernur Banten Minta Polisi Tindak Penyebar Hoax soal Gempa ... - Detikcom (Siaran Pers)"

Post a Comment